Kamis, 22 Maret 2012

Berbakti kepada Orang Tua

(‘An Abdullah qaala, sa’altun Nabi shallallaahu ‘alaihi wasallam: “Ayyul ‘amal ahabbu ilallaahi?” Qaala: “Ash-shalaatu ‘alaa waqtihaa”. Qaala: “Tsumma ayyun?” Qaala: “Birrul waalidain”. Qaala: “Tsumma ayyun?” Qaala: “Al-Jihaadu fii sabiilillaahi”. Qaala: “Haddatsanii bihinna, walaw istadadtu lazaadanii)
Abdullah (bin Mas’ud) RA berkata: “Saya bertanya pada Rasulullah SAW, “Amal perbuatan apa yang paling dicintai oleh Allah?” Rasulullah SAW menjawab, “Shalat tepat pada waktunya”. Lalu Abdullah bertanya lagi, “Lalu apa lagi?”. Rasulullah SAW menjawab, “Berbakti pada kedua orang tua”. Lalu Abdullah bertanya lagi, “Lalu apa lagi?”. Rasulullah SAW menjawab, “Jihad di jalan Allah”. Abdullah kemudian berkata, “Rasulullah SAW menceritakan padaku tentang hal-hal tersebut. Andai aku bertanya lagi, niscaya beliau akan menambahkannya lagi padaku” (HR Bukhari).
Penjelasan :
Hadits di atas menjelaskan bahwa setidaknya ada 3 amal perbuatan yang paling dicintai Allah SWT: 1) shalat (beribadah) tepat pada waktunya; 2) berbakti pada orang tua; dan 3) jihad di jalan Allah SWT.
Shalat tepat pada waktunya berarti kita harus menyiapkan diri untuk beribadah (shalat) pada Allah SWT. Jika suara adzan sudah berkomandang, maka kita harus bersiap diri untuk melaksanakan shalat. Tepat waktu juga berarti shalat kita tidak boleh ditunda-tunda sehingga waktu shalat hampir habis, karena hal ini menunjukkan kita tidak atau kurang taat padda perintah Allah SWT.
Berbakti pada kedua orang tua juga termasuk salah satu amal perbuatan yang sangat dicintai oleh Allah SWT. Dalam sebuah ayat Al-Qur’an disebutkan: “Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu agar jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan “cih” dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia” (QS Al-Isra’ [17]: 23).
Sedangkan jihad di jalan Allah SWT juga termassuk salah satu amal perbuatan yang paling dicintai Allah SWT. Maksud jihad di sini memiliki beberapa pengertian: 1) dalam arti perang, terutama jika kita sebagai umat Islam diserang oleh kelompok lain; 2) jihad ilmu pengetahuan, yaitu dengan cara rajin belajar sambil berdoa sebagai bagian dari ibadah kita pada Allah SWT; dan 3) berbuat amal perbuatan yang bisa berguna bagi diri sendiri, orang lain, dan masyarakat luas. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar